Wartakutim.co.id, Sangatta – Kutai Timur telah memiliki saluran irigasi, hal ini dimaksudkan untuk menjaga ketahanan pangan daerah. Hingga saat ini telah terbangun jalur irigasi di tiga kecamatan, mulai kecamatan Kongbeng, Long Mesangat dan Kaubun.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Muhammad Muhir menyebutkan untuk saluran irigasi di Kongbeng tepatnya di Pesap telah teraliri sekitar 84,88 persen atau 365 hekktar dari total luas sawah sebesar 430 hektar. Di Long Mesangat saluran irigasi telah mengaliri lahan sawah seluas 215 hektar.
“Untuk di Kaubun telah teraliri sawah sebesar 68,97 persen, dengan luas sebesar 1.400 hektar dari luas sawah sebesar 2.030 hektar. Kita masih mereview pembangunan irigasi terdahulu, untuk kemudian melakukan persiapan anggaran tahun 2023,” tukasnya.
Diakui Muhir jika saluran irigasi tetap menjadi prioritas pada tahun 2023 mendatang. Saat ini memang sedang dilakukan review terhadap irigasi di beberapa kecamatan di Kutim.
“Program irigasi selama ini masih menjadi program prioritas yang melekat pada Dinas PU. Untuk menjaga ketahanan pangan, masih ada mereview pembangunan irigasi yang terdahulu untuk persiapan 2023. Insya Allah jadi prioritas,” jelasnya. (ADV-KOMINFO/Imr/Wal)