Kaltim12.com, Sangatta – Pertanian merupakan sektor penopang perekonomian untuk beberapa kecamatan di Kutim, selain sektor perkebunan kelapa sawit. Wajar kemudian jika Bupati Ardiansyah Sulaiman memcoba melakukan terobosan, seperti menggabungkan pertanian dengan sektor lain perlu dikembangkan, seperti sektor pariwisata dalam hal ini agrowisata.
Bupati pada Senin (21/11/2022), menyebutkan agrowisata sawah ini bisa menjadi pilihan masyarakat untuk berwisata dan awal untuk membangun pusat perekonomian yang luas dari sektor pertanian.
“Dengan cara memanfaatkan wilayah pertanian sebagai tempat wisata bagi masyarakat. Hijaunya hamparan padi dapat dinikmati dengan dukungan fasilitas untuk agrowisata. Dapat pula dibuat jembatan dari kayu ulin untuk dilintasi misalnya,” terang orang nomor satu di Kutim tersebut.
Sementara itu Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Dyah Ratnaningrum menyebutkan, pihaknya tengah berencana mengembangkan agrowisata di Kecamatan Kaubun di atas lahan seluas 80 hektar.
“Distanak tengah mengembangkan agrowisata di lahan seluas 80 hektar di Kaubun. Nanti akan dibangun jalan tani sebagai jalan wisata. Lalu dibuat taman repodium, yakni tanaman yang berfungsi sebagai insektisida. Sehingga akan ada paduan yang indah,” ungkapnya. (ADV-KOMINFO/Ran)