DPRD Kutim

May Day di Kutim, Basti Dorong Revolusi Kesejahteraan Pekerja

230
×

May Day di Kutim, Basti Dorong Revolusi Kesejahteraan Pekerja

Share this article

SANGATTA – May Day di Kutai Timur tahun ini bukan hanya seremonial rutin, melainkan sebuah panggilan untuk revolusi kesejahteraan pekerja. Anggota DPRD Kutai Timur, Basti Sangga Langi, dengan lantang menyuarakan urgensi perbaikan kondisi kerja dalam peringatan yang penuh semangat ini.

Dalam pidatonya, Basti menekankan bahwa peringatan May Day harus menjadi momen refleksi atas perjuangan panjang para pekerja. “May Day adalah lambang perjuangan tak kenal lelah dari mereka yang berada di garis depan produksi. Kita tidak boleh melupakan esensi sejati dari hari ini,” tegasnya.

Basti menyoroti fakta bahwa banyak pekerja di Kutai Timur masih terperangkap dalam kondisi kerja yang tidak aman dan tidak sehat. “Kesejahteraan pekerja adalah fondasi utama produktivitas dan keberlanjutan industri kita. Tanpa perbaikan nyata, kita hanya membangun rumah di atas pasir,” katanya.

Tidak hanya berhenti pada kata-kata, Basti menyerukan tindakan nyata. “Kita membutuhkan lebih dari sekadar simbolisme. Hak-hak pekerja harus dihormati dan dilindungi dengan tindakan nyata, bukan janji kosong,” ujarnya.Basti berkomitmen untuk terus memperjuangkan kepentingan pekerja melalui legislasinya di DPRD Kutim.

Peringatan May Day tahun ini juga menyorot dukungan yang kuat dari berbagai serikat pekerja. Mereka tidak hanya hadir untuk merayakan, tetapi juga untuk memperjuangkan keadilan dan kesejahteraan. Kolaborasi antara pemerintah, perusahaan, dan serikat pekerja dianggap sebagai kunci utama dalam memastikan perbaikan kondisi kerja di Kutai Timur.

Di tengah peringatan ini, suara-suara pekerja terdengar nyaring, membawa pesan kuat tentang kebutuhan mereka. Basti berharap bahwa momentum ini akan menginspirasi langkah-langkah konkret menuju keadilan sosial dan kesejahteraan bersama.

“May Day ini harus menjadi titik balik. Kita semua pemerintah, perusahaan dan serikat pekerja harus bersatu untuk revolusi kesejahteraan pekerja. Perjuangan panjang mereka tidak boleh sia-sia,” pungkas Basti dengan penuh harap.

May Day di Kutai Timur tahun ini bukan hanya peringatan, melainkan sebuah panggilan untuk perubahan nyata. Mari bersama-sama mendorong revolusi kesejahteraan bagi para pekerja, demi masa depan yang lebih baik dan adil.