SANGATTA – Anggota DPRD Kutai Timur (Kutim), dr. Novel, menegaskan urgensi pentingnya penyaluran dana publik yang tepat sasaran dan transparan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya anak-anak di daerah ini.
Dalam pernyataan terbarunya, dr Novel menyoroti bahwa efisiensi dan akuntabilitas dalam penggunaan dana publik adalah kunci utama untuk memastikan bahwa bantuan benar-benar sampai kepada yang membutuhkan, tanpa ada intervensi atau penyalahgunaan yang merugikan.
Dikenal sebagai advokat ketat untuk keadilan sosial dan pengelolaan dana publik yang baik, dr. Novel secara tegas menyatakan bahwa setiap rupiah dari uang rakyat harus digunakan untuk kepentingan bersama, bukan untuk kepentingan pribadi atau golongan tertentu. “Transparansi adalah fondasi yang tidak bisa diganggu gugat dalam membangun kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah dan lembaga yang bertanggung jawab atas pengelolaan dana publik,” ujarnya dengan mantap.
Menurut dr Novel, Kutai Timur memiliki potensi besar untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya jika penggunaan dana publik dapat diawasi dengan ketat dan dilaksanakan secara transparan. “Saya percaya bahwa dengan menjaga integritas dan efisiensi dalam penyaluran dana, kita dapat mengoptimalkan program-program pembangunan yang berkelanjutan dan memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat,” tambahnya.
Politikus dari Partai Gerindra ini juga menekankan peran aktif masyarakat dalam mengawasi dan melaporkan setiap indikasi penyelewengan atau penyalahgunaan dana publik. “Masyarakat harus menjadi mata dan telinga yang waspada terhadap setiap penggunaan dana publik, sehingga dapat mencegah dan mengatasi praktik yang tidak sesuai dengan prinsip transparansi dan keadilan,” paparnya dengan antusias.
Lebih lanjut, dr. Novel mengajak seluruh elemen masyarakat Kutai Timur untuk bersatu dalam memastikan bahwa semua bantuan dan program pembangunan yang menggunakan dana publik dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi seluruh lapisan masyarakat. “Kita semua memiliki tanggung jawab moral untuk melindungi dan mengoptimalkan penggunaan dana publik demi kebaikan bersama,” pungkasnya dengan semangat.
Pernyataan dr. Novel ini tidak hanya mencerminkan kepeduliannya terhadap nasib anak-anak Kutai Timur yang membutuhkan, tetapi juga sebagai panggilan untuk meningkatkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan efektif. Dengan adanya komitmen dan tindakan nyata dalam mengelola dana publik, diharapkan Kutai Timur dapat menjadi contoh yang baik dalam menjalankan prinsip-prinsip good governance di tingkat lokal.