Advetorial

Fraksi Golkar Mengadvokasi Revolusi Manajemen Aset dan Transparansi APBD di Kutim

464
×

Fraksi Golkar Mengadvokasi Revolusi Manajemen Aset dan Transparansi APBD di Kutim

Share this article

SANGATTA – Anggota Fraksi Partai Golkar di Kutai Timur, Maswar menggugah perhatian masyarakat dengan pernyataannya yang menyoroti manajemen aset daerah yang efisien dan transparansi APBD tahun 2023. Dalam konteks ini, Maswar menekankan urgensi untuk mengelola aset senilai Rp18 triliun dengan tata kelola yang optimal demi kepentingan bersama.

Menurut Maswar, manajemen yang baik terhadap aset daerah tidak hanya tentang pencatatan dan pengelolaan harian, tetapi juga tentang pengamanan, pemeliharaan, dan pemanfaatan yang sesuai dengan regulasi yang berlaku. Pendekatannya ini diharapkan tidak hanya meningkatkan efisiensi penggunaan aset publik tetapi juga memberikan dampak nyata yang positif bagi masyarakat Kutai Timur secara keseluruhan.

Lebih lanjut, Fraksi Golkar Kutai Timur juga menyoroti perlunya transparansi dalam pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2023. Maswar menegaskan bahwa keterbukaan dalam proses pembahasan ini sangat penting untuk memastikan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah sesuai dengan Undang-Undang No. 23 Tahun 2014.

“Kami mengajak semua pihak terlibat untuk berkomitmen dalam menjalankan proses ini dengan integritas dan profesionalisme yang tinggi, demi kebaikan Kutai Timur,” ujar Maswar.

Pernyataan ini tidak hanya sekadar seruan, tetapi juga refleksi dari komitmen Fraksi Golkar untuk memperjuangkan kesejahteraan masyarakat Kutai Timur melalui kebijakan yang transparan dan efektif. Mereka yakin bahwa dengan menjaga ketepatan waktu dalam pembahasan APBD, akan terwujud pemerintahan yang lebih akuntabel dan berorientasi pada kepentingan publik.

Selain itu, Maswar juga menyoroti pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan masyarakat dalam membangun Kutai Timur ke arah yang lebih baik. “Kami percaya bahwa dengan adanya kolaborasi yang kuat antara pemerintah dan masyarakat, kita dapat menciptakan perubahan yang positif dan berkelanjutan bagi daerah ini,” tambahnya.

Dengan langkah-langkah ini, Fraksi Golkar Kutai Timur mengambil peran aktif dalam meningkatkan kualitas manajemen aset publik dan memperkuat integritas dalam pengelolaan anggaran daerah. Harapannya, upaya ini tidak hanya akan memperbaiki infrastruktur manajemen publik, tetapi juga meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah mereka.

Di akhir pernyataannya, Maswar menyampaikan optimisme bahwa langkah-langkah yang diambil akan membawa Kutai Timur ke masa depan yang lebih cerah dan berdaya. “Kami yakin, dengan dedikasi dan kerja keras, Kutai Timur dapat menjadi contoh keberhasilan dalam tata kelola aset dan pengelolaan keuangan daerah di Indonesia,” pungkasnya.