SANGATTA – Wakil Ketua I DPRD Kutai Timur (Kutim), Asti Mazar menyoroti dua aspek penting dalam menjaga kelancaran dan keberhasilan pelaksanaan proyek-proyek di daerah ini optimisme yang berimbang dan pengawasan yang ketat.
Dalam pandangannya yang mendalam, Asti Mazar menegaskan bahwa keseimbangan antara keyakinan positif dan kontrol yang teliti merupakan landasan utama dalam tata kelola proyek yang efektif.
Optimisme merupakan kunci untuk memotivasi semua pihak yang terlibat dalam sebuah proyek. “Keyakinan yang kuat bahwa setiap proyek dapat diselesaikan dengan sukses adalah kunci untuk menciptakan semangat kerja yang tinggi dan kolaborasi yang efektif,” ungkap Asti Mazar.
Di tengah dinamika proyek-proyek pembangunan di Kutim, semangat positif ini diharapkan dapat menggerakkan tim proyek menuju pencapaian tujuan dengan baik.
Namun, optimisme tersebut harus disertai dengan pengawasan yang ketat. Asti Mazar menekankan bahwa pengawasan yang tepat akan memastikan bahwa proyek-proyek berjalan sesuai dengan rencana, anggaran, dan standar yang telah ditetapkan.
“Pengawasan yang ketat adalah bentuk komitmen kita untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam setiap langkah pelaksanaan proyek,” tegasnya.
Dalam konteks tanggung jawab pemerintah dan DPRD, Asti Mazar menyatakan bahwa pengawasan bukan sekadar kewajiban hukum, tetapi juga sebagai bentuk penghormatan terhadap kepercayaan masyarakat. “Kita harus menjaga integritas dan profesionalitas dalam setiap aspek pengelolaan proyek demi kebaikan bersama,” ujarnya dengan lugas.
Lebih lanjut, Asti Mazar juga memberikan perhatian khusus terhadap dinas-dinas yang mungkin mengalami kendala dalam pelaksanaan proyek. Menurutnya, dukungan dan bimbingan yang tepat kepada dinas-dinas tersebut akan membantu meningkatkan kinerja mereka dan memastikan proyek-proyek selesai sesuai target yang telah ditetapkan.
Dalam upaya memperkuat tata kelola proyek di Kutim, Asti Mazar mengajak semua pihak terlibat untuk bersama-sama menjaga semangat optimisme dan melakukan pengawasan yang ketat.
“Melalui kerja sama yang solid antara pemerintah, DPRD, dan masyarakat, kita dapat memastikan bahwa proyek-proyek yang dilaksanakan tidak hanya berhasil secara teknis, tetapi juga memberikan manfaat maksimal bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kutim,” katanya dengan penuh keyakinan.
Komitmen Asti Mazar terhadap prinsip-prinsip ini mencerminkan harapannya akan perubahan positif yang dapat diwujudkan melalui pengelolaan proyek yang efektif dan berkelanjutan di Kutai Timur. Semangatnya untuk menjaga keseimbangan antara optimisme yang membangkitkan semangat dan pengawasan yang teliti menjadi pijakan kuat dalam menjalankan tugasnya sebagai wakil rakyat yang bertanggung jawab.
