DPRD Kutim

Menghadapi Tantangan Guru Tambahan di Kutai Timur, Leni: Langkah Konkrit Menuju Solusi

361
×

Menghadapi Tantangan Guru Tambahan di Kutai Timur, Leni: Langkah Konkrit Menuju Solusi

Share this article

SANGATTA – Kabuapaten Kutai Timur (Kutim) menghadapi tantangan serius terkait ketersediaan guru tambahan di sekolah-sekolah. Anggota DPRD Kutai Timur, Leni Angriani, memimpin inisiatif untuk mencari solusi konkrit dalam mengatasi masalah ini.

“Dalam beberapa tahun terakhir, kita telah mengamati kebutuhan yang semakin meningkat akan guru tambahan di beberapa wilayah di Kutai Timur. Ini adalah masalah yang harus segera kita tangani secara efektif,” katanya.

Data terbaru menunjukkan bahwa kekosongan guru terutama terjadi di bidang-bidang spesifik seperti matematika, sains, dan bahasa Inggris. Hal ini menandakan perlunya langkah-langkah strategis untuk meningkatkan rekrutmen dan retensi guru di wilayah Kutim ini.

Leni Angriani menggarisbawahi beberapa langkah yang sedang dipertimbangkan untuk diimplementasikan. “Kami sedang mengeksplorasi opsi untuk meningkatkan kualifikasi guru yang sudah ada melalui pelatihan tambahan, serta mengadakan rekrutmen sementara untuk mengisi kekosongan. Namun, langkah-langkah ini harus didukung oleh kerjasama erat antara semua pihak terkait,” tegas Leni.

Dengan fokus pada solusi yang konkrit dan partisipasi aktif dari komunitas pendidikan, diharapkan dapat ditemukan pendekatan yang berkelanjutan untuk mengatasi masalah ketersediaan guru tambahan di Kutai Timur.

Menurut Leni, langkah-langkah ini merupakan bagian dari upaya yang lebih luas untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan memastikan masa depan pendidikan yang lebih baik bagi generasi mendatang.