SANGATTA – Dalam sebuah kunjungan kerja yang penuh makna, Anggota DPRD Kutai Timur (Kutim) Yusri Yusuf berinteraksi secara langsung dengan Kelompok Tani (Poktan) Rawa Tani Jaya di Kelurahan Singa Gewe, Kecamatan Sangatta Selatan.
Kunjungan ini tidak hanya sekadar silaturahmi, tetapi juga merupakan bentuk komitmen Yusri untuk menangani berbagai kebutuhan mendesak di sektor pertanian.
Pertemuan yang berlangsung pada Kamis, 15 Agustus 2024, disambut dengan kehangatan khas pedesaan. Para petani menyajikan pisang rebus, jagung rebus, dan ubi jalar sebagai simbol keramahan mereka.
Namun, di balik suguhan sederhana tersebut, terdapat diskusi mendalam mengenai berbagai tantangan yang mereka hadapi, terutama terkait dengan sarana penunjang pertanian yang masih terbatas.
Dalam kesempatan tersebut, Yusri Yusuf menekankan betapa pentingnya memenuhi kebutuhan sarana pertanian seperti pompa air dan selang, terutama saat musim kemarau. “Kekeringan sering menjadi masalah besar bagi lahan pertanian di sini. Oleh karena itu, saya akan memperjuangkan pengadaan alat-alat ini melalui APBD perubahan 2025,” tegas Yusri.
Yusri juga menggarisbawahi perlunya perbaikan infrastruktur jalan yang seringkali menghambat distribusi hasil panen. “Kami akan mendorong perbaikan jalan-jalan pertanian agar proses pengangkutan hasil panen menjadi lebih efisien,” tambahnya.
Lebih dari sekadar sarana fisik, Yusri Yusuf juga mengusulkan pelatihan dan Bimbingan Teknis (Bimtek) untuk meningkatkan keterampilan petani. “Peningkatan keterampilan dalam pengolahan produk turunan bisa membuka peluang pasar baru dan meningkatkan nilai tambah dari hasil pertanian,” ujarnya.
Ketua Poktan Rawa Tani Jaya, Sunari, mengapresiasi komitmen Yusri dan berharap janji tersebut dapat segera terwujud. “Kami memerlukan solusi yang berkelanjutan, seperti integrasi antara pertanian dan peternakan serta pemanfaatan limbah pertanian untuk pakan ternak dan pupuk,” ungkap Sunari.
Yusri Yusuf menegaskan bahwa kunjungannya ini adalah langkah awal dari serangkaian program yang akan dilakukan. Ia berencana untuk mengunjungi kelompok tani lain di Kecamatan Sangatta Utara, Selatan, Teluk Pandan, Rantau Pulung, dan Bengalon guna memastikan seluruh petani di wilayahnya mendapatkan perhatian yang sama.
Dengan langkah ini, Yusri Yusuf tidak hanya menunjukkan dedikasinya terhadap sektor pertanian, tetapi juga memastikan bahwa dukungan yang diberikan dapat memenuhi kebutuhan nyata para petani, yang merupakan tulang punggung perekonomian lokal.
