Wartakutim.co.id, Sangatta – Ketua Kontingen Kutim mengapresiasi kehadiran pengurus-pengurus cabor serta KONI Kutim, dalam kegiatan pelaksanaan dan penetapan venue oleh PB Porprov Kaltim VII Tahun 2022 pada Jum’at kemarin.
Sebagaimana pertemuan-pertemuan sebelumnya, Kasmidi selalu mengingatkan cabor-cabor untuk mematangkan diri menjelang pelaksanaan Porprov VII Kaltim di Berau yang akan berlangsung pada November mendatang.
“Tentunya ada beban moril pada kontingen Kutim, mengingat pada Porprov ke-VI Alhamdulillah berhasil sebagai tuan rumah dan hampir untuk semua cabor yang dipertandingkan kita juara ,” ujarnya.
Hasil akhir sebagai juara umum pada Porprov VI lalu, jelas menjadi tantangan bagi seluruh cabor yang berada di bawah KONI Kutim untuk mampu mempertahankan prestasi besar pada Porprov sebelumhya. Jangan kemudian ketika gelaran Porprov bergeser ke tetangga Kabupaten yakni Berau, justru prestasi Kutim jeblok.
“Alangkah tidak enaknya ketika bergeser ke tetangga (pelaksanaan Porprov, red), ke Berau. Jangankan juara umum, tiga besar saja kita tidak dapat. Tentu ada pekerjaan rumah yang berat,” tegas Ketua Kontingen Kutim ini.
Berkaca pada masa pelaksnaan Porprov IV lalu, ketika masa kepemimpinan Ismunandar-Kasmidi Bulang. Pemerintah hampir memasang semua Kepala Dinas untuk jadi Ketua Cabor. Namun tetap kelihatan dimana orang-orang, termasuk pula keterlibatan anggota DPR dalam kepengurusan cabor.
“Sehingga saya berpesan jikalau bisa jangan karena jabatannya, tetapi jiwa olahraganya yang diutamakan untuk memilih ketua. Memang perbandingannya, jangan juga orang yang susah (tak memiliki jiwa olahraga, red) tetapi kita paksa menjadi ketua. Ada plus minusnya,” harap Kasmidi Bulang. (Imr/Jun)
