Berita PilihanKaltimRagam

Cengkrama Kopi Peringatan Hari Kopi Sedunia “Seduh Berbagi Bercerita”

125
×

Cengkrama Kopi Peringatan Hari Kopi Sedunia “Seduh Berbagi Bercerita”

Share this article

Kutai Timur – Dalam rangka memperingati Hari Kopi Sedunia 2023, komunitas pecinta kopi sangatta beserta para pegiat edukasi kopi yakni Royal Rumble melaksanakan kegiatan Cengkrama Kopi dengan hastage “Seduh, Berbagi dan Bercerita” pada Selasa sore (3/10/ 2023) di Lignite Coffee Sangatta.

Kegiatan ini dirangkai dengan Bincang Kopi bertemakan “Sirkulasi Kopi Komunitas, Kopi Kolektif, Kopi Industri dan Ekonomi” dengan menghadirkan pembicara antara lain H. Imam Sujono Lutfi, SH. MH, Armis Haroen, ST, dan Akhmad Al-Amin, S.S.

Disebutkan Imam S. Lutfi, dimulai oleh kebutuhan tubuhnya akan kopi. Lantas ketika kebutuhan tubuh terpenuhi, minum kopi mulai jadi passion alias gaya hidup.

“Kopi itu sehat untuk tubuh, karena untuk beraktivitas tubuh butuh caffein sebagai penjaga kebugaran. Oleh karenanya saya gemar menyeduh kopi yang natural tanpa gula, jadi sampai hari ini saya masih mengedukasi orang-orang untuk menkonsumsi kopi tanpa gula demi kesehatan,” jelasnya.

Sementara itu, Armis Haroen yang merupakan owner Lignite Coffee menerangkan jika kegiatan seperti ini telah tiga kalinya diadakan. Ini menunjukkan konsistensi pegiat-pegiat kopi menjaga silaturahim dan terus mengedukasi lewat kegiatan Hari kopi sedunia.

“Ini sangat saya apresiasi, jadi jangan ada pembatas diantara teman-teman pecinta kopi, pegiat kopi dan komunitas kopi. Sesuai tema kita bisa kolektif bersama memajukan perkopian di Kutim khususnya Sangatta. Baik dari kalangan muda hingga tua,” ujarnya.

Adapun Amin yang merupakan pegiat edukasi kopi kalangan muda menyebutkan, para pegiat kopi hari ini harus sadar dan punya kecintaan terdapat dunia yang digeluti.

 

“Saya menekankan untuk para kalangan komunitas kopi atau para barista yang hari ini sedang bekerja di coffee shop cintai pekerjaan kalian, nikmati prosesnya dan terus tingkatkan asa pengetahuan tentang kopi. berbicara kopi bukan hanya keren karena bisa menyeduh, ada petani yang bisa di rangkul dan di edukasi, ada teman-teman komunitas harus solid dan barista yang bisa membangun sebuah ide gagasan untuk kemajuan perkopian di Sangatta,” harap Amin. (ran)