KALTIM12.com, SANGATTA – Tim Satuan Petugas (Satgas) Pangan Polres Kutai Timur (Kutim) tak akan segan-segan menindak para pedangang yang berspekulasi terhadap sejumlah harga-harga bahan pokok jelang hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kapolres Kutim AKBP Ronni Bonic usai mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) di Dinas komunikasi dan informatika, persandian dan statistik, Senin (17/4/2023)
Menurut Kapolres Kutim AKBP Ronni Bonic Tim Satuan Petugas (Satgas) Pangan Polres Kutim akan terus berkoordinasi dengan semua OPD terkait dan akan bersama-sama menjaga ketersediaan bahan pokok di Kutim, terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.
“kami juga sudah berkordinasi dengan Bupati Kutim, bahwa kebutuhan bahan pokok kita, aman jelang hari Raya Idul Fitri, meskipun ada satu dua tiga kebutuhan bahan pokok yang mengalami kenaikan” Kata Kapolres Kutim AKBP Ronni Bonic kepada sejumlah awak media
Karena itu, tim Satgas Pangan Polres Kutim akan terus bersinergi dengan Pemkab Kutim untuk selalu menjaga ketersediaan bahan pokok di Kutim.
Untuk itu, pihaknya menghimbau dan mengingatkan kepada para spekulan untuk tidak memanfaatkan momentum Hari Raya Idul Fitri ini untuk menyimpan atau menimbun bahan-bahan pokok yang ada.
“Jangan coba-coba menyimpan atau menimbun bahan pokok yang ada, karena hal itu akan pasti terpantau. Apabila ada kebutuhan bahan pokok yang hilang dari pasaran ada indikasi penimbunan,” Tegasnya
Untuk itu, pihaknya tidak akan mentolerir terhadap sepekulan yang mencoba untuk melakukan penyimpanan atau penimbunan bahan-bahan pokok. “Kami tidak akan mentolerir terhadap spekulan yang nakal,” Tutupnya (ADV)